JAKARTA – Dalam upaya memenuhi free float rule atau kepemilikan saham publik, PT Bank BTPN Tbk. tercatat sebanyak 151.800 saham free float pada Januari 2023 tumbuh.
Jumlah kepemilikan saham publik per 31 Januari 2023 adalah sebanyak 427,53 juta (427.529.101) saham atau 5,3%. Jumlah ini tumbuh tipis dibandingkan jumlah saham free float bulan sebelumnya sebanyak 427,38 juta (427.377.301) atau 5,29% dari total saham beredar.
Diketahui, dalam Peraturan V Bursa Efek No. 1-A, ditentukan agar emiten tetap tercatat di bursa, jumlah minimal saham free float yang harus dimiliki perseroan adalah 50 juta. saham atau sekitar 7,5% dari total saham yang tercatat.
Direktur Kepatuhan Bank BTPN Dini Herdini sebelumnya menyatakan BTPN berkomitmen untuk memenuhi ketentuan saham free float hingga Desember 2023. ke pasar untuk memenuhi persyaratan terbaru BEI ini,” kata Dini Herdini.
Dia menjelaskan BTPN awalnya memenuhi persyaratan free float, namun merger dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) pada 2019 meningkatkan kepemilikan SMBC.
Per Januari 2023, Sumitomo Mitsui Banking Corporation selaku pemegang saham pengendali diketahui memiliki 7,53 miliar saham BTPN atau 92,43%.
Sumber : finansial.bisnis.com