Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara rencananya bakal menghadirkan training center sepakbola. Kantor PSSI pun akan boyongan ke sana.
Dijelaskan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, pemerintah menjanjikan tanah seluas 30-50 hektar buat training center sepakbola. Di sana akan dibangun berbagai fasilitas yang mumpuni.
Tempat itu akan dimanfaatkan sepenuhnya buat kepentingan Timnas Indonesia berbagai kelompok usia. Oleh karenanya, kantor PSSI pun akan juga berpindah ke sana demi memudahkan segala kegiatan sepakbola.
“Kantor PSSI harus pindah karena harus berada di ibu kota negara. Itu aturan FIFA. Kami harus ikut juga ke sana agar dekat dengan training center Timnas Indonesia,” kata Iriawan dalam keterangan persnya.
“Di sana nanti ada kantor. Kami menginginkan pindah ke sana. Untuk laga Timnas Indonesia di Kaltim, kami akan lihat. Karena di Kaltim banyak stadion yang bagus,” ujarnya menambahkan.
Tak cuma berkantor dan berkandang di IKN, laga-laga Timnas Indonesia nantinya juga bakal digelar di sana. Akan ada perubahan kebiasaan di mana laga-laga timnas lebih sering digelar di Pulau Jawa.
Kebetulan memang ada stadion yang lumayan baik di Kalimantan Timur buat menjadi kandang Timnas Indonesia. Tapi hal itu belum akan terjadi dalam waktu dekat.
“Di sana nanti ada kantor. Kami menginginkan pindah ke sana,” ucap Iriawan.
Adapun Timnas Indonesia akan memainkan FIFA Matchday Bulan September dua kali melawan Curacao. Untuk laga itu, masih akan digelar di Pulau Jawa dengan Stadion JIS dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dinominasikan PSSI menjadi lokasi venue.