PSSI akan mengevaluasi pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong andai gagal mengantarkan skuad Garuda ke putaran final Piala Asia 2023.
Shin Tae-yong, akan dipertimbangkan untuk fokus ke Tim U-19 seandainya gagal membawa Skuad Garuda senior lolos ke putaran final Piala Asia tahun depan.
“Nanti setelah pulang akan ada diskusi lagi. Termasuk nanti apakah fokus ke timnas U-19, setelah dari Kuwait dan Prancis, nanti disampaikan,” jelas Sekjen PSSI, Yunus Nusi, Selasa (7/6/2022).
Seperti yang diketahui, pelatih asal Korea itu masih belum mampu membawa pulang gelar untuk Indonesia memasuki tahun ketiga masa kepelatihannya.
Sejak resmi dikontrak pada awal 2020 lalu, pelatih yang pernah mengantarkan Korea Selatan mengalahkan Jerman itu hanya mampu membawa Indonesia menjadi runner-up Piala AFF 2020.
Shin Tae-yong memegang tiga tim sekaligus yakni timnas U-19, U-23, hingga senior. Nampaknya ia mulai kesulitan untuk menukangi tiga tim sekaligus.
Seperti diketahui, pada Toulon Cup 2022, Shin Tae-yong terpaksa menyerahkan kepelatihan timnas U-19 pada Dzenan Radoncic yang merupakan asistennya.
Hal itu dikarenakan dia harus fokus membawa Timnas Indonesia senior di Kualifikasi Piala Asia 2023 yang digelar di Kuwait.
Sebelumnya, Shin Tae-yong juga memegang Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2021. Sayang, Shin Tae-yong hanya mampu membawa pulang medali perunggu untuk Indonesia.
Meski pemain yang dibawa di Timnas Indonesia U-23 dan senior cenderung sama, tetapi dia tetap perlu waktu untuk membentuk koneksi antar pemain.
Selain itu, Fokus Shin Tae-yong juga harus terbagi ketika juga harus menangani Timnas U-19.
Hal inilah yang kemudian akan menjadi pertimbangan pihak PSSI ke depan. Bicara soal agenda tim senior, setelah melakoni Kualifikasi Piala Asia 2023, mereka baru akan berkompetisi lagi di akhir tahun dalam ajang Piala AFF 2022.
Shin Tae-yong saat ini tengah berada di Kuwait bersama Skuad Garuda. Mereka akan bersiap untuk menghadapi laga di Kualifikasi Piala Asia 2023 yang akan dimulai pada Rabu (8/6/2022) besok.
